Pengertian dan Rumus Menghitung Market Value of Equity

Pengertian dan Rumus Menghitung Market Value of Equity

Themarketmogul.comMarket value of equity berbicara mengenai nilai nominal atas suatu perusahaan. Di mana sudah di tentukan berdasarkan hasil perkalian antara jumlah saham beredar, dengan harga saham per lembarnya saat ini. Sekarang, permainan dari investasi saham sudah menjadi salah satu cara populer demi menghasilkan keuntungan di pasar keuangan. Tapi, untuk bisa menjadi seorang investor yang sukses, kamu harus memahami seperti apa nilai dari pasar ekuitas itu sendiri. Untuk lebih lengkapnya, berikut ada ulasan yang dapat kamu ketahui.

Market Value of Equity atau Nilai Pasar Ekuitas dalam Investasi Saham

Nilai pasar ekuitas atau market value of equity sudah menjadi nilai total atas semua saham yang di keluarkan oleh sebuah perusahaan. Hal ini mencerminkan adanya harga pasar perusahaan dan menjadi indikator penting terkait kesehatan maupun prospek perusahaannya. Nah, nilai pasar ekuitas sudah di hitung memakai cara mengalikan jumlah saham yang beredar dengan harga saham perusahaan kala itu.

Sebagai contoh : jika perusahaan di PT. XXX memiliki 1 juta saham yang beredar dan harga saham perusahaannya saat ini senilai Rp. 10.000. Maka, nilai dari pasar ekuitas atau value of equity nya adalah Rp. 10 miliar. Cara perhitungannya mudah, cukup Rp. 1 Jt x Rp. 10.000 rupiah saja. Nantinya, nilai dari pasar ini bisa berubah seiring waktu akibat fluktuasi harga saham dan perubahan jumlah saham itu sendiri.

Rumus Perhitungan Nilai Pasar Ekuitas

Market value of equity bisa kamu hitung dengan cara mengalikan harga saham yang berlaku dengan jumlah outstanding dari saham perusahaannya. Secara sistematis, maka rumus tersebut berupa : Market Value of Equity = Harga Saham Saat Ini x Jumlah Saham Beredar.Terkait contoh, sebenarnya sesuai dengan apa yang ada di atas. Jika di rasa masih kurang memahami, berikut ada contoh tambahannya.

Misal, pada tanggal 6 Agustus 2023, PT. Triple XXX memiliki nilai atas total saham beredar Rp. 41,3 Miliar lembar. Nah, harga per sahamnya itu senilai Rp. 1.320 saja. Maka, berapakah hasil yang bisa di dapatkan ? Yuk, coba gunakan rumus yang ada : 

Market Value of Equity = Harga Saham Saat Ini x Jumlah Saham Beredar

Harga Saham ( Rp. 1.320 ) x Jumlah Saham ( Rp. 41.13 M / Lembar ) = Rp. 54.29 Triliun. Jadi, bisa di dapatkan bahwa market value of equity atau nilai pasar ekuitasnya sebesar Rp. 54.29 T di PT. Triple XXX ini. Walau totalnya sudah di dapatkan, nilainya masih bisa berubah-ubah seiring dengan naik turunnya harga saham di pasar. Atau memang adanya penambahan atau pengurangan jumlah saham emiten.

Faktor yang Mempengaruhi Market Value of Equity

Setelah definisi dan rumus dari perhitungannya kamu ketahui. Maka, ada beberapa faktor yang di nilai bisa mempengaruhi nilai pasar ekuitas dari sebuah perusahaan. Pertama, itu semua ada dalam kinerja perusahaan itu sendiri dan menjadi landasan faktor utama yang mampu mempengaruhi nilai pasar ekuitasnya. Apabila perusahaan memiliki kinerja keuangan yang baik dan juga pertumbuhan yang kuat. Maka, nilai pasar ekuitasnya akan cenderung meningkat. Akan tetapi, jika mengalami masalah keuangan, kedepannya nilai pasar ekuitas atau VoE bisa menurun.

Selain daripada itu, tren industri juga mampu mempengaruhi nilai pasar ekuitas dari sebuah perusahaan. Jika memang industri tempat perusahaan beroperasi sedang tumbuh juga memiliki prospektif. Maka, nilai dari pasar akan cenderung naik. Tapi sebaliknya, jika dari industrinya saja sedang menghadapi tantangan atau terjadinya penurunan permintaan, maka nilai pasar juga ikut turun. Selain daripada itu, kondisi ekonomi secara menyeluruh bisa mempengaruhi nilai pasar ekuitas. Apabila ekonomi sedang tak tumbuh maupun stabil, pastinya nilai pasar akan turun dan begitupun sebaliknya.

Jadi, kurang lebih itulah pemahaman terkait VoE atau nilai pasar ekuitas yang bisa kamu ketahui. Semoga bermanfaat dan mudah di mengerti ya.