Themarketmogul.com – Investasi Yang Aman Saat Resesi. Saat menghadapi resesi, banyak orang mencari investasi yang aman dan stabil. Pasalnya, resesi merupakan kondisi ekonomi yang menurun di suatu negara. Mulai dari kebangkrutan massal, globalisasi terganggu, pengangguran meningkat dan lain sebagainya. Untuk mengatasi hal tersebut harus di lakukan dengan merencanakan keuangan yang baik, yakni berinvestasi. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan dan di jadikan sebagai tabungan dalam jangka waktu yang panjang. Lalu, apa saja investasi yang aman dalam menghadapi ancaman resesi? Yuk, simak penjelasannya dalam artikel di bawah ini.
Jenis Investasi Yang Aman
Berikut ini adalah jenis-jenis investasi yang bisa di pilih dalam menghadapi kondisi resesi, antara lain:
1. Emas
Emas merupakan jenis investasi yang di anggap stabil dan selalu mengalami peningkatan. Hal ini karena emas tidak terpengaruh oleh inflasi dan fluktuasi ekonomi. Kemudian, nilai emas lebih cenderung naik walaupun dalam kondisi resesi atau krisis ekonomi yang menurun. Selain itu, emas bisa di jadikan sebagai aset hedging, aset save haven, dan aset yang dapat di perjualbelikan dalam berbagai bentuk. Mulai dari perhiasan, batangan, kontrak berjangka dan lain sebagainya. Jadi, investasi emas bisa menjadi pilihan yang tepat karena di lakukan dengan menyesuaikan kemampuan dan kebutuhan.
2. Obligasi
Obligasi merupakan investasi yang banyak di minati oleh berbagai kalangan. Hal ini karena di anggap sebagai aset yang memberikan keuntungan dengan waktu yang cukup panjang. Kemudian, orang yang melakukan investasi dengan obligasi akan mendapatkan bunga yang stabil dan menjualnya saat harga sedang naik. Selain itu, keamanannya sangat terjamin oleh undang-undang dan dana keseluruhan akan di kembalikan kepada orang yang berinvestasi atau investor. Investasi ini dapat di jadikan rekomendasi yang bisa memberikan bunga dengan lebih tinggi kepada para pembeli obligasi.
3. Reksa Dana
Reksa dana merupakan tempat menyimpan dana masyarakat yang pengelolaannya di lakukan oleh manajer investasi. Kemudian, dana tersebut di investasikan ke berbagai jenis surat berharga, mulai dari saham, obligasi, deposito dan lain sebagainya. Selanjutnya, investasi ini di nilai aman karena risikonya sangat sedikit, aturannya ketat, pengelolanya terpercaya, dan likuiditas yang tinggi. Hal ini membuat orang yang berinvestasi dapat menjual reksa dana kapan saja dan mendapatkan keuntungan dari kondisi pasar yang baik. Menariknya, kelebihan dari investasi reksa dana bisa menggunakan nominal yang lebih terjangkau dari Rp.100.000,- dengan resiko kecil.
4. Properti
Properti dapat menjadi pilihan yang tepat dalam berinvestasi. Pasalnya, harga tanah dan bangun akan mengalami kenaikan di setiap tahunnya. Hal ini berbeda jauh dengan nilai kendaraan dan barang-barang lainnya yang cenderung lebih turun saat di jual. Dengan melakukan investasi properti, Anda akan mendapatkan keuntungan yang menjanjikan dalam jangka panjang. Selain itu, bangunan atau tanah bisa di sewakan dan di kelola oleh orang lain. Nah, Anda bisa menjadikan pilihan dari menjual aset saat harganya sedang naik atau hanya menyewakan saja. Dengan begitu, keduanya akan sama sama mendapatkan keuntungan yang melebihi dari modal awal.
Demikian penjelasan menarik di atas yang dapat di sampaikan tentang investasi yang aman saat resesi. Semoga setelah membaca pembahasan artikel ini, Anda dapat memahami dengan baik, menjadikan tambahan referensi, menambah pengetahuan dan juga wawasan. Dan kedepannya, dapat bermanfaat dan bisa menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.