Penyebab Saham Turun Dan Cara Menghadapinya

Penyebab Saham Turun

Themarketmogul.comPenyebab Saham Turun. Penurunan harga saham bisa menjadi momen yang menegangkan bagi para investor. Sebelum merasa panik tentunya harus memahami penyebab di balik penurunan tersebut. Beberapa faktor yang bisa menyebabkan saham turun. Mulai dari kondisi ekonomi global, kinerja perusahaan yang buruk, dan isu politik yang mengganggu pasar. Sebagai investor yang bijak harus bisa menghadapi situasi tersebut dengan tenang dan berpikir rasional. Salah satu caranya dengan melakukan riset yang mendalam tentang kondisi pasar dan perusahaan yang di investasikan. Lalu, apa saja penyebab terjadinya kondisi tersebut? dan bagaimana cara menghadapinya? Yuk, simak penjelasannya dalam artikel di bawah ini.

Gambar by emtrade.id

Penyebab Saham Turun

Penurunan harga saham seringkali menjadi perhatian utama bagi para investor di pasar modal. Namun, apa sebenarnya yang menjadi penyebab saham turun? Berbagai faktor bisa mempengaruhi pergerakan harga saham, mulai dari kondisi ekonomi global hingga berita terkini yang mempengaruhi sentimen pasar.

Salah satu penyebab utama kondisi tersebut terjadi adalah ekonomi yang tidak stabil. Kemudian, ketika terjadi resesi atau ketidakpastian ekonomi, investor akan menjual saham untuk mengamankan investasi mereka. Selain itu, berita negatif mengenai perusahaan tertentu seperti kerugian besar bisa membuat harga saham turun drastis.

Berikut ini adalah beberapa penyebab yang membuat kondisi tersebut terjadi, antara lain:

1. Volatilitas Pasar

Volatilitas pasar merupakan salah satu penyebab utama saham turun. Fluktuasi harga yang tinggi bisa membuat investor merasa tidak stabil dan akhirnya menjual saham dan menyebabkan harga saham turun.

2. Kinerja Perusahaan

Kinerja perusahaan yang buruk bisa menjadi penyebab kondisi tersebut terjadi. Jika perusahaan mengalami kerugian atau tidak memenuhi ekspektasi pasar, investor mungkin akan menjual saham yang menyebabkan harga saham menjadi turun.

3. Sentimen Pasar

Sentimen pasar bisa mempengaruhi harga saham. Jika pasar sedang pesimis atau terjadi kepanikan, investor mungkin akan menjual saham secara massal, sehingga menyebabkan harga saham turun.

4. Faktor Eksternal

Faktor eksternal seperti perubahan kebijakan pemerintah, kondisi ekonomi global, dan peristiwa geopolitik juga bisa menjadi penyebab saham turun. Investor harus memperhatikan berbagai faktor eksternal untuk mengantisipasi pergerakan harga saham.

Gambar by rhbtradesmart.co.id

Cara Menghadapi Saham Turun

Berikut ini adalah cara yang bisa di lakukan dalam menghadapi kondisi tersebut, antara lain:

1. Menjaga Emosi Tetap Tenang

Saat saham turun, penting untuk tetap menjaga emosi agar tidak terbawa panik. Kemudian, hindari mengambil keputusan impulsif yang bisa berdampak buruk pada portofolio investasi Anda. Pastikan perasaan tenang dan rasional dalam menghadapi situasi tersebut.

2. Evaluasi Portofolio Investasi

Ketika kondisi tersebut terjadi bisa menjadi waktu yang tepat untuk melakukan evaluasi terhadap portofolio investasi Anda. Periksa kembali aset yang Anda miliki dan pertimbangkan untuk melakukan diversifikasi portofolio agar lebih tahan terhadap fluktuasi pasar.

3. Gunakan Kesempatan untuk Membeli Saham

Saham turun juga bisa menjadi kesempatan bagi investor untuk membeli saham dengan harga yang lebih murah. Jika Anda yakin dengan fundamental perusahaan tersebut, maka tidak ada salahnya untuk memanfaatkan kesempatan ini.

4. Tetap Berpikir Jangka Panjang

Terakhir, tetaplah berpikir jangka panjang dalam menghadapi saham turun. Kemudian, fluktuasi pasar adalah hal yang wajar terjadi dan tidak perlu membuat Anda kehilangan fokus. Tetaplah tenang, evaluasi portofolio investasi Anda, dan percayalah bahwa pasar akan kembali pulih seiring berjalannya waktu.

Gambar by snips.stockbit.com

Demikian penjelasan menarik tentang penyebab saham turun dan cara menghadapinya yang di sampaikan dalam artikel di atas. Semoga setelah membaca pembahasan artikel ini, Anda dapat memahami dengan baik, menjadikan tambahan referensi, menambah pengetahuan, wawasan dan bisa menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.