Pengertian Serta Perbedaan Margin dan Profit

Perbedaan Margin dan Profit

Themarketmogul.comPerbedaan Margin dan Profit. Istilah margin dan profit sering di gunakan dalam dunia bisnis atau investasi. Selain itu, keduanya menjadi indikator yang penting dalam menganalisis kesehatan finansial suatu bisnis. Walaupun sama-sama menjadi indikator penting, tetapi ada perbedaan yang mendasar dari keduanya. Hal ini berkaitan dengan keuangan bisnis perusahaan. Dengan mengetahui perbedaan antara keduanya menjadi pengetahuan yang harus di miliki oleh seorang pelaku usaha. Kemudian, pemahaman fungsi dan perbedaan dari keduanya di lakukan agar tidak salah dalam menerapkannya.

Gambar by www.marketeers.com

Perbedaan

Kebanyakan orang mengartikan bahwa margin dan profit adalah dua hal yang sama. Ini karena kedua istilah tersebut di gunakan untuk mengindikasikan keuntungan dalam bisnis. Berikut ini adalah perbedaan dari kedua indikator tersebut, antara lain:

1. Pengertian

Dalam keuangan perusahaan, istilah profit di artikan sebagai keuntungan. Pada intinya, profit adalah uang yang di dapatkan perusahaan dari hasil penjualan dalam jangka waktu tertentu. Profit akan terlihat dengan jelas apabila perusahaan sudah mengurangi biaya lain dengan pendapatan yang di peroleh.
Sedangkan margin memiliki pengertian yang berbeda dengan profit. Margin adalah selisih jarak antara satu bidang dengan bidang yang lain. Dalam dunia bisnis, margin di gunakan untuk menyebut persentase keuntungan. Selain itu, juga di gunakan untuk memberikan informasi persentase atau seberapa banyak profit yang di dapatkan.

Gambar by wise.com

2. Kegunaan

Selain pengertian, margin dan profit juga memiliki perbedaan dalam segi kegunaan. Pada dasarnya profit adalah laba yang menunjukkan total pendapatan dalam bisnis setelah memperhitungkan seluruh pengeluaran yang di lakukan oleh perusahaan. Kegunaan profit untuk menunjukkan keseluruhan kesehatan finansial dari sebuah bisnis.
Sementara itu, margin memiliki kegunaan yang berbeda dari profit. Margin menggambarkan seberapa besar keuntungan yang di peroleh dari setiap penjualan. Hal ini yang membuat margin sangat berkaitan dengan profit. Kegunaan margin untuk mengukur efisiensi dalam menjual produk atau jasa. Selain itu, juga bisa di gunakan untuk menyatakan jumlah persen dari profit.

3. Fokus

Margin dan profit sama-sama di gunakan dalam bidang keuangan. Namun, keduanya memiliki fokus dan topik bahasan yang berbeda. Profit memiliki fokus terhadap jumlah keuntungan aktual yang di peroleh setelah pengurangan semua biaya. Profit hanya akan di dapatkan apabila perusahaan sudah mengetahui keuntungan bersih.
Sementara itu, margin memiliki fokus dan topik bahasan sendiri. Margin lebih fokus pada rasio keuntungan dari penjualan. Untuk mendapatkannya, pelaku usaha harus menghitung nilai profit terlebih dahulu dan bisa di jadikan dalam bentuk persen. Hasil dari angka persentase ini di sebut sebagai margin.

Gambar by kreativv.com

4. Acuan

Karena fokus antara kedua indikator tersebut yang berbeda, maka acuan margin dan profit juga berbeda. Profit mengacu kepada hasil keuntungan finansial secara keseluruhan dari operasi bisnis. Hasil keuntungan finansial tersebut dalam bentuk sejumlah uang atau kredit yang di dapatkan oleh perusahaan.
Sedangkan margin mengacu pada efisiensi penjualan berdasarkan persentase dari pendapatan yang di hasilkan. Margin di peroleh dari selisih antara harga jual produk atau jasa dengan biaya produksi. Kemudian, margin menunjukkan angka persentase dari hasil penjualan yang di lakukan perusahaan.

Demikian penjelasan menarik tentang pengertian serta perbedaan margin dan profit yang di sampaikan dalam artikel di atas. Semoga setelah membaca pembahasan artikel ini, Anda dapat memahami dengan baik, menjadikan tambahan referensi, menambah pengetahuan, wawasan dan bisa menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.