Themarketmogul.com – Cara Menghitung Growth Sales. Growth sales merupakan peningkatan penjualan yang terjadi dalam suatu bisnis dengan jangka waktu tertentu. Dalam pengukurannya di lakukan dengan membandingkan tingkat penjualan saat ini dengan yang terjadi sebelumnya. Perhitungan tersebut bertujuan untuk membuat perusahaan mengetahui penjualan yang telah terjadi dan bisa mengambil keputusan bisnis, baik berhasil atau tidak.
Pada umumnya, ada dua jenis growth sales yang terdiri dari positif dan negatif. Sales positif terjadi saat penjualan lebih tinggi di bandingkan dengan sebelumnya. Apabila hasil yang di dapatkan semakin bertambah bisa membuat keuangan perusahaan menjadi baik. Selain itu, juga bisa mengambil keputusan dalam menentukan strategi bisnis yang lebih baik ke depannya. Sementara itu, sales negatif adalah pendapatan periode saat ini yang lebih kecil di bandingkan dengan sebelumnya.
Cara Menghitung Growth Sales
Pertumbuhan penjualan merupakan sebuah parameter yang perlu di ketahui seberapa efektif perusahaan tersebut menjalankan bisnisnya. Sales growth bisa di lakukan pengukuran berdasarkan waktu tertentu, mulai dari tahunan, triwulan, dan bulanan yang di bandingkan dengan periode sebelumnya.
Apabila menunjukkan angka yang stabil bisa di artikan bahwa perusahaan dalam kondisi finansial yang baik. Kemudian, sales ini menjadi indikator yang menentukan perkembangan sebuah perusahaan. Hal ini bisa membuat perusahaan menilai seberapa besar keberhasilan dan strategi bisnis yang telah di terapkan.
Ada beberapa yang mempengaruhi sales tersebut, mulai dari ukuran perusahaan, target penjualan, dan kompetitor. Agar perusahaan bisa mengetahui dengan detail tentunya harus memahami rumus pertumbuhan penjualan tersebut. Karena menjadi rumus yang di gunakan untuk menganalisis keuangan bisnis.
Rumus ini bisa di hitung dengan mengambil selisih pendapatan penjualan antara dua periode waktu tertentu. Setelah itu, melakukan pembagian dengan penjualan dari periode sebelumnya yang di kalikan dengan angka 100. Berikut rumus detail yang bisa di terapkan, antara lain:
Rumus Growth Sales : (Penjualan Sekarang – Penjualan Sebelumnya) / Penjualan Sebelumnya x 100
Dengan membandingkan pertumbuhan penjualan tersebut, Anda bisa mengidentifikasi hasil yang positif atau negatif dari performa penjualannya. Jika terjadi peningkatan, artinya menunjukkan kemajuan dari proses penjualan yang telah di lakukan. Sebaliknya, persentase yang di dapatkan menurun, artinya terdapat masalah dari strategi penjualan.
Tidak hanya itu, rumus tersebut bisa di gunakan untuk membandingkan kinerja bisnis dengan para kompetitor. Hal ini di lakukan untuk menentukan strategi produksi dan operasional perusahaan di masa mendatang. Mulai dari perluasan produk, diversifikasi pasar, dan strategi pemasaran yang di terapkan.
Contoh Perhitungan
PT. ABC mencatat penjualan pada tahun 2021 sebesar Rp 200.000.000. Selanjutnya, bisnis tersebut mengalami peningkatan penjualan mencapai Rp 240.000.000 di akhir tahun 2022. Peningkatan tersebut di sebabkan oleh adanya produk baru dan inovasi dari peningkatan quality control. Berapa persen peningkatan penjualan yang terjadi pada perusahaan PT. ABC ?
Sales Growth = (Rp 240.000.000 – Rp 200.000.000) / Rp 200.000.000 X 100%
Sales Growth = 20%
Jadi. hasil perhitungan tersebut menunjukkan bahwa bisnis dari PT. ABC berhasil mengalami peningkatan penjualan hingga mencapai 20% dari tahun 2021 ke 2022. Angka pertumbuhan tersebut di indikasikan dari keberhasilan dalam strategi bisnisnya dan inovasi produk yang berhasil di kembangkan. Hal ini bisa memudahkan dalam mengevaluasi strategi bisnis yang di rencanakan di masa depan.
Demikian penjelasan menarik tentang pengertian dan cara menghitung growth sales yang di sampaikan dalam artikel di atas. Semoga setelah membaca pembahasan artikel ini, Anda dapat memahami dengan baik, menjadikan tambahan referensi, menambah pengetahuan, wawasan dan bisa menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.