Themarketmogul.com – Mekanisme Pasar Uang. Pasar uang merupakan bagian dari sistem keuangan yang berhubungan dengan kegiatan perdagangan dan pendanaan jangka pendek oleh pemilik modal kepada peminjam modal. Lalu, bagaimana mekanisme pasar uang yang harus di ketahui oleh pemula? Yuk, simak penjelasannya dalam artikel di bawah ini.
Karakteristik
Adapun beberapa karakteristik dari pasar uang, antara lain:
- Pasar uang tidak memiliki lokasi pertemuan antara penjual, perantara, dan calon pembeli atau di sebut dengan tempat abstrak.
- Pengelolaan pasar uang kurang terorganisir karena tidak ada tempat khusus untuk transaksi dan di atur langsung oleh otoritas. Walaupun begitu, tetap di bawah pengawasan hukum dan peraturan yang berlaku.
- Pasar uang memiliki jangka waktu yang singkat, mulai dari overnight sampai satu tahun.
- Pencari modal menggunakan pasar uang membutuhkan dana yang bisa di cairkan dengan mudah. Hal ini karena di tujukan untuk pembiayaan kebutuhan dalam jangka pendek.
- Pasar uang memiliki risiko harga dan biaya lebih rendah karena tempo pembiayaan yang singkat.
Fungsi
Berikut ini adalah beberapa fungsi dalam menggunakan pasar uang, antara lain:
- Pasar uang banyak di gunakan oleh pencari modal untuk pembiayaan modal kerja dan ekspansi usaha. Hal ini tentunya bisa di jadikan sebagai alternatif sumber pendanaan.
- Pemilik modal bisa menggunakan sisa dana dalam pasar modal agar memperoleh keuntungan di masa depan atau lebih di kenal dengan investasi.
- Masyarakat dapat menyalurkan kelebihan dana yang di miliki melalui penjualan surat-surat berhaga dengan jangka pendek pada pasar uang. Kemudian, surat berharga tersebut di terbitkan oleh pemerintah untuk mendapatkan tambahan modal dalam pembangunan negara sebagai penanam modal atau investor.
- Tujuan utama pencari modal dalam menggunakan pasar uang jangka pendek adalah memenuhi kebutuhan yang mendesak untuk pembiayaan. Hal ini berpengaruh terhadap pendapatan perusahaan yang terganggu dan meningkatnya jumlah pengangguran.
- Pasar uang dapat berfungsi sebagai fasilitator yang menyalurkan dana dari pemilik modal kepada peminjam modal.
Instrumen
Berikut ini adalah beberapa instrumen dari pasar uang yang harus di pahami oleh pemula, antara lain:
- Surat Berharga Pasar Uang : Instrumen yang berupa surat berharga, di terbitkan oleh bank, dan di tandatangani oleh nasabah. Kemudian, surat tersebut di gunakan sebagai jaminan pelunasan hutang nasabah kepada bank dan bisa di perdagangkan di pasar uang.
- Sertifikat Bank Indonesia : Instrumen surat berharga yang di terbitkan oleh Bank Indonesia sebagai bukti hutang dengan jangka waktu pendek, mulai dari satu sampai tiga bulan dan di lakukan menggunakan sistem diskonto.
- Sertifikat Deposito : Instrumen pasar uang ini dapat di jadikan sebagai investasi dan tidak punya pemilik asli. Hal ini tentunya bisa di perjualbelikan dan bisa di cairkan oleh siapa saja yang memegang dalam bentuk fisik dari sertifikat tersebut.
- Banker’s Acceptance : Instrumen pasar uang ini berupa wesel berjangka yang di terima oleh eksportir dan jumlah barang ekspor impor yang di perjualbelikan. Hal ini tentunya bisa menjauhkan pihak eksportir dan investor dari pembayaran yang gagal.
- Call Money : Instrumen pasar uang yang berupa peminjaman dana oleh antarbank dalam jangka waktu yang sangat pendek. Kemudian, instrumen tersebut biasanya di gunakan ketika bank dalam kondisi membutuhkan dana jangka pendek yang bersifat sementara.
Demikian penjelasan menarik di atas yang dapat di sampaikan tentang mekanisme pasar uang yang perlu diketahui oleh pemula. Semoga setelah membaca pembahasan artikel ini, Anda dapat memahami dengan baik, menjadikan tambahan referensi, menambah pengetahuan dan juga wawasan. Serta kedepannya, dapat bermanfaat dan bisa menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.