Differentiated Marketing Adalah : Kelebihan dan Kekurangannya !

Differentiated Marketing Adalah

Themarketmogul.com Differentiated Marketing adalah strategi pemasaran di mana perusahaan menargetkan beberapa segmen pasar dengan produk atau layanan tertentu. Dalam pembuatannya bisa di sesuaikan untuk memenuhi kebutuhan terhadap segmen pasar tersebut. Hal ini di lakukan dengan menciptakan variasi produk, harga, dan pesan pemasaran yang berbeda-beda dari setiap segmen pasar. Kemudian, tujuannya untuk menyasar target pasar dengan tepat, meningkatkan penjualan, menciptakan keunggulan kompetitif, dan memenuhi kebutuhan konsumen dengan lain baik. Lalu, apa kelebihan dan kekurangan dalam menerapkan strategi tersebut yang bisa di jadikan pertimbangan? Yuk, simak penjelasannya dalam artikel di bawah ini.

Gambar by www.rajarak.co.id

Kelebihan

Berikut ini adalah kelebihan yang bisa di ketahui dalam menerapkan strategi tersebut, antara lain:

1. Memenuhi Kebutuhan Konsumen

Salah satu kelebihan dalam menerapkan strategi pemasaran terdiferensiasi adalah mampu memenuhi kebutuhan dan preferensi konsumen dengan lebih baik. Apabila perusahaan menargetkan segmen pasar tertentu tentunya bisa menyediakan produk atau layanan yang di buat khusus untuk memenuhi kebutuhannya. Kemudian, hal ini bisa membantu dalam menciptakan pengalaman konsumen yang relevan, meningkatkan kepuasan konsumen, dan meningkatkan loyalitas merek.

2. Meningkatkan Efektivitas Pemasaran

Dalam menerapkan strategi tersebut, perusahaan bisa memberikan arahan terhadap sumber daya pemasaran yang lebih efektif. Hal ini karena kampanye pemasaran di targetkan terhadap segmen pasar yang lebih terdefinisi dengan jelas. Kemudian, juga bisa mengurangi pemborosan sumber daya dan meningkatkan efisiensi pemasaran. Namun, pesan pemasaran bisa di sesuaikan dari setiap segmen dan bisa lebih relevan hingga persuasif kepada konsumen.

Gambar by yoursay.suara.com

3. Menciptakan Keunggulan Kompetitif

Dengan menyediakan produk atau layanan yang menyesuaikan terhadap segmen pasar bisa membuat perusahaan menciptakan keunggulan kompetitif yang lebih kuat. Hal ini tentunya bisa membantu perusahaan mendapatkan pangsa pasar yang lebih besar dan mencapai diferensiasi merek yang kuat. Kemudian, apabila mampu memenuhi kebutuhan pelanggan dengan baik di bandingkan pesaing.

4. Mengoptimalkan Pendapatan dan Laba

Penerapan strategi pemasaran yang terdiferensiasi bisa memudahkan perusahaan dalam menjangkau sejumlah segmen pasar yang berbeda. Mulai dari variasi produk atau layanan dan penetapan harga. Kemudian, hal ini membuat perusahaan bisa mengoptimalkan pendapatan dan laba yang menyesuaikan harga dengan nilai yang di berikan kepada setiap segmen pasar.

5. Mengurangi Risiko Pasar

Perusahaan bisa mengurangi risiko yang berkaitan dengan fluktuasi pasar atau perubahan tren konsumen. Kemudian, hal ini di lakukan dengan menargetkan beberapa segmen pasar. Apabila terdapat segmen pasar yang mengalami penurunan permintaan, perusahaan bisa menggunakan pendapatan dari segmen pasar lainnya.

Kekurangan

Berikut ini adalah kekurangan yang bisa di ketahui dalam menerapkan strategi tersebut, antara lain:

1. Biaya dan Kompleksitas

Dalam menerapkan strategi pemasaran yang terdiferensiasi bisa meningkatkan biaya dan kompleksitas operasional perusahaan. Kemudian, salah satunya adalah menyediakan variasi produk atau layanan untuk setiap segmen membutuhkan biaya tambahan dalam penelitian, pengembangan, produksi, dan distribusi.

2. Pengelolaan Portofolio Produk

Pada penerapan strategi pemasaran terdiferensiasi, perusahaan harus melakukan pengelolaan terhadap portofolio produk yang lebih kompleks, menyebabkan tantangan dalam merencanakan dan mengkoordinasi penawaran produk. Selain itu, perusahaan harus memastikan setiap produk dalam portofolio terdapat nilai tambah yang jelas dan relevan dalam segmen targetnya.

Gambar by toffeedev.com

Demikian penjelasan menarik tentang differentiated marketing adalah: kelebihan dan kekurangannya ! dalam artikel di atas. Semoga setelah membaca pembahasan artikel ini, Anda dapat memahami dengan baik, menjadikan tambahan referensi, menambah pengetahuan, wawasan dan bisa menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.