Themarketmogul.com – Cara Menabung Deposito. Deposito merupakan jenis investasi yang paling populer di Indonesia. Kemudian, investasi ini bisa memberikan keuntungan dengan tingkat bunga yang lebih tinggi di bandingkan dengan tabungan biasa. Selain itu, juga memiliki risiko yang lebih rendah dan memberikan keamanan yang baik dalam mengelola keuangan nasabah. Lalu, bagaimana cara menabung uang dengan investasi tersebut? Yuk, simak penjelasannya dalam artikel di bawah ini.
Tahap Pengajuan Deposito
Berikut ini adalah beberapa tahap dalam mengajukan deposito, antara lain:
- Pertama, Anda bisa menentukan bank dalam mendaftar deposito.
- Kedua, menyiapkan identitas yang masih berlaku, mulai dari KTP dan NPWP. Hal ini di jadikan sebagai persyaratan pembukaan deposito.
- Ketiga, menyiapkan materai dan calon nasabah di haruskan sudah memiliki rekening di bank tempat mendaftar deposito.
- Keempat, menentukan tenor dan jenis deposito berdasarkan produk – produk yang di tawarkan oleh pihak bank.
Cara Menabung Deposito
Deposito merupakan jenis investasi dari bank yang memberikan suku bunga tetap dengan jangka waktu tertentu, mulai dari 1, 2, 3, 6, 12, 18, atau 24 bulan. Investasi ini berbeda dengan tabungan biasa karena suku bunga akan di bayarkan pada akhir periode. Berikut ini adalah langkah-langkah yang bisa di lakukan dalam menabung dengan investasi tersebut, antara lain:
1. Pilih Bank Dengan Reputasi yang Baik
Pertama, Anda harus memilih bank dengan reputasi yang baik dan tepercaya. Hal ini bisa di lakukan dengan memastikan bank yang di pilih sudah memiliki izin operasional dan lisensi dari Bank Indonesia, serta mendapatkan jaminan dari LPS. Salah satu contohnya adalah Bank Perekonomian Rakyat (BPR). Kemudian, Anda bisa melakukan investasi pada bank BPR melalui aplikasi Deposito BPR by Komunal yang menyediakan produk deposito, baik konvensional maupun syariah. Selain itu, juga memberikan profil risiko yang relatif rendah.
2. Menentukan Jenis Produk dan Waktu Dengan Tujuan Finansial
Kedua, menentukan jenis produk yang sesuai dengan kondisi dan tujuan finansial. Selain itu, Anda harus menetapkan tenor atau jangka waktu penarikan dana berdasarkan rencana keuangan jangka panjang. Pada intinya, tingkat keuntungan yang di dapatkan akan semakin besar dengan waktu yang panjang.
3. Memastikan Tingkat Suku Bunga
Ketiga, memeriksa tingkat suku bunga sebelum menabung deposito. Hal tersebut di lakukan karena tingkat suku bunga deposito bisa memengaruhi jumlah keuntungan yang di dapatkan. Apabila melakukan investasi di DepositoBPR by Komunal bisa memperoleh tingkat suku bunga yang lebih tinggi di bandingkan dengan deposito bank umum dan sudah sesuai dengan ketentuan LPS yang mencapai 6,75% p.a.
4. Menyimpan Dana Dengan Pilihan Tenor Yang Berbeda
Keempat, Anda bisa menyimpan dana ke beberapa produk dengan pilihan tenor yang berbeda. Salah satu contohnya bisa menyimpan setengah dana dalam produk deposito jangka pendek dan sisanya di simpan pada produk deposito jangka panjang. Hal ini bisa memudahkan dalam menganalisis dan mengoptimalkan tingkat return.
5. Mematuhi Aturan Pencairan Deposito
Kelima, mematuhi aturan pencairan dana dalam menabung deposito. Apabila pencairan dana di lakukan sebelum masa tenor yang di sepakati bisa di kenakan beberapa konsekuensi, mulai dari pembayaran denda dan pengurangan tingkat suku bunga.
Demikian penjelasan menarik tentang cara menabung uang dengan deposito yang di sampaikan dalam artikel di atas. Semoga setelah membaca pembahasan artikel ini, Anda dapat memahami dengan baik, menjadikan tambahan referensi, menambah pengetahuan, wawasan dan bisa menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.