Cara Ekspor Barang – Expor barang dapat menjadi salah satu peluang bisnis untuk menembus pasar internasional dan memperluas cakupan bisnis. Namun, ada tahapan dan syarat yang perlu Anda lakukan terlebih dahulu sebelum melakukan ekspor barang. Karena biaya pengiriman yang mahal dan proses bea cukai yang kompleks, Expor sering di anggap sebagai tugas pemasaran yang sulit. Namun, karena tidak di kenakan pajak dan bea internasional, bisnis ini lebih mudah daripada impor. Bagaimana produk dapat di ekspor ke negara lain? Baca ulasan lengkap di sini!
Baca Juga : Mengenal Apa Itu Barang Black Market dan Dampak Negatifnya
Manfaat Ekspor Produk
Untuk mengekspor produk ke negara lain memiliki banyak keuntungan, salah satunya adalah produk menjadi lebih di kenal di pasar internasional. Selain itu, masih ada banyak keuntungan yang akan di peroleh jika Anda tahu bagaimana mengekspor barang, di antaranya adalah:
1. Keuntungan bagi pemerintah
Expor barang atau jasa ke luar negeri dapat mendorong pertumbuhan ekonomi negara asal serta membawa mata uang asing ke negara asal. Oleh karena itu, pemerintah memberikan insentif dan banyak keuntungan kepada eksportir melalui pengurangan pajak dan penyediaan fasilitas tambahan.
2. Produk Berkualitas Tinggi Pasti Menjual
Keuntungan tambahan dari mengekspor barang adalah produk yang berkualitas tinggi akan selalu di beli orang. Dengan konsep dan kualitas produk yang bersaing, siapa pun dapat melakukan ekspor. Produk yang Anda kirim harus memiliki keunggulan dan dapat memenuhi kebutuhan pelanggan yang berasal dari luar negeri, sehingga tetap di butuhkan.
3. Pasar Tanpa Batas
Anda tidak dapat mengekspor barang ke negara lain di seluruh dunia jika Anda hanya menjualnya di dalam negeri. Mengirimkan barang ke luar negeri akan membuka peluang pemasaran dan keuntungan yang lebih besar. Menjual barang di pasar internasional dapat meningkatkan reputasi perusahaan dan meningkatkan pendapatan.
Cara Ekspor Barang
Dengan bantuan perdagangan internasional, suatu negara dapat memperluas pasarnya dan mendapatkan barang dan jasa yang sebelumnya tidak mampu tawarkan. Pasar domestik akan menjadi lebih kompetitif karena hasil perdagangan internasional, yang dapat menghasilkan harga yang lebih murah. Untuk itu, bagi mereka yang baru memulai perdagangan di pasar internasional, sangat penting untuk mengetahui cara Expor barang.
Proses Expor produk ke luar negeri di jelaskan sebagai berikut.
1. Menyusun Dokumen Legal
Sebelum barang dikirim ke luar negeri, Anda harus menyelesaikan dokumen legalitas, seperti yang tercantum pada syarat ekspor barang. Pastikan semua informasi di satu dokumen sama dengan yang lainnya agar proses ekspor lebih mudah. Nama perusahaan, alamat, barang yang di ekspor, dan informasi lainnya dapat di temukan di sini.
2. Tentukan Negara Tujuan Anda
Setelah menyelesaikan semua berkas, langkah berikutnya adalah menentukan negara tujuan ekspor barang. Dengan melakukan penelitian tentang sifat dan budaya masyarakatnya, Anda dapat memilih negara tujuan. Produk ekspor harus sesuai dengan karakteristik dan budaya negara tersebut.
3. Menyusun Dokumen untuk Ekspor
Produk atau komoditas yang akan di kirimkan, peraturan di negara tujuan, dan permintaan pembeli perusahaan menentukan berapa banyak dokumen ekspor yang diperlukan. Dalam kebanyakan kasus, eksportir tidak akan berurusan dengan bea cukai secara langsung karena seluruh kepentingan akan di selesaikan oleh forwarder. Pengirim barang melalui udara atau laut disebut pengirim.
4. Daftar ke Portal Bisnis Internasional
Mendaftarkan situs web bisnis Anda ke portal bisnis global adalah langkah berikutnya dalam proses ekspor barang. Ini dapat meningkatkan peluang bisnis untuk mendapatkan pelanggan asing dengan memanfaatkan fasilitas yang di sediakan pemerintah. Website tersebut menyediakan informasi tentang permintaan produk dari perusahaan luar negeri, serta ringkasan pasar dan intelijen pasar. Seluruh informasi dapat di akses di djpen.kemendag.go.id.
5. Pemberitahuan Pabean
Semua dokumen Pemberitahuan Expor Barang (PEB) dan kelengkapan harus di serahkan kepada Bea Cukai untuk diberitahu kepada pemerintah. Jika permohonan di setujui, Anda akan menerima Nota Persetujuan Ekspor (NPE) yang di terbitkan oleh Bea Cukai.
Jika Anda mendapatkan NPE, produk Anda secara hukum dianggap sebagai produk ekspor.
6. Mengekspor Produk
Melengkapi barang dan mengirimkannya melalui laut atau udara adalah metode Export terakhir. Jangan lupa untuk mengasuransikan barang atau kargo. Anda akan segera menerima pembayaran sesuai kesepakatan dengan pihak negara tujuan setelah proses ekspor selesai.
Di sini Anda akan menemukan penjelasan tentang keuntungan, persyaratan, dan cara ekspor produk untuk membuat pasar bisnis Anda lebih besar. Jika Anda ingin mencobanya, pastikan Anda melengkapi semua persyaratan agar prosesnya berjalan lancar.
Jika produk Anda berkualitas tinggi dan sesuai dengan pasar, bisnis ekspor merupakan peluang yang bagus untuk bisnis Anda.