Themarketmogul.com – Apa Itu Kredit Investasi. Kredit investasi adalah pinjaman yang di berikan kepada individu atau perusahaan dengan jangka waktu yang sudah di tetapkan. Kemudian, kredit tersebut bertujuan untuk memberikan modal dalam membuka dan mengembangkan bisnis atau keperluan usaha. Lalu, bagaimana ciri-ciri kredit tersebut dan contohnya? Yuk, simak penjelasannya dalam artikel di bawah ini.
Ciri-Ciri
Berikut ini adalah ciri-ciri dari kredit tersebut yang dapat di ketahui, antara lain:
- Jenis kredit ini termasuk ke dalam program pemerintah. Kemudian, bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat dalam mengembangkan bisnis, mulai dari skala kecil sampai skala besar. Selain itu, dapat meningkatkan perekonomian dan menciptakan lapangan kerja baru yang lebih luas.
- Semua bentuk transaksi dari kredit tersebut di awasi oleh bank sentral karena termasuk program dari pemerintah. Kemudian, program ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan modal dan pengembangan bisnis.
- Kredit ini di gunakan untuk meningkatkan produktivitas bisnis atau usaha yang di lakukan dalam bentuk perbaikan, penambahan alat dan bahan. Kemudian, modal yang di berikan harus di putar agar mendapatkan keuntungan atau bersifat produktif.
Kelebihan
Berikut ini adalah kelebihan dari kredit tersebut yang dapat di ketahui, antara lain:
- Bunga yang harus di bayarkan dalam pinjaman kredit tersebut lebih rendah di bandingkan perusahaan lainnya, mulai dari leasing, hire purchase, dan lain sebagainya.
- Suku bunga dari kredit tersebut memberikan batas atas dan bawah agar tidak terjadi kenaikan atau penurunan.
- Dalam menggunakan kredit investasi bisa di lakukan dengan lebih fleksibel. Namun, harus berdasarkan tujuan awal untuk meningkatkan produktivitas bisnis atau usaha.
Kekurangan
Berikut ini adalah kekurangan dari kredit tersebut yang dapat di ketahui, antara lain:
- Dalam mengajukan pinjaman kredit investasi memiliki persyaratan yang lebih ketat. Hal ini karena modal yang di tawarkan sangat besar dan pembayaran kredit di lakukan dengan tepat waktu.
- Proses pengajuan kredit ini membutuhkan waktu yang lama dan menggunakan proses birokrasi yang panjang.
Contoh Kredit Investasi
Berikut ini adalah contoh kredit tersebut yang dapat di pahami, antara lain:
- Pengajuan kredit ini dapat di gunakan untuk membeli peralatan dan mesin dalam pembuatan bisnis atau usaha. Contohnya, mesin espresso, coffee grinder, coffee maker, meja, kursi, gelas, piring dan lain sebagainya dalam membangun usaha kedai kopi. Atau alat dan mesin yang di butuhkan dalam pabrik konveksi, mulai dari mesin jahit, mesin obras, mesin potong, dan lain-lain. Kemudian, Anda dapat mengajukan jenis kredit ini ke bank agar bisa menjalankan bisnis atau usaha tersebut.
- Pinjaman kredit tersebut bisa di ajukan untuk membangun kantor dan pabrik baru. Kemudian, nominal dana pinjaman dapat di sesuaikan dengan kebutuhan.
- Kredit ini bisa di di gunakan untuk melakukan renovasi bangunan, mulai dari memperluas, menambah dan lain sebagainya dalam membangun bisnis atau usaha.
- Developer properti dapat mengajukan kredit investasi untuk membangun apartemen baru. Hal ini karena dapat memberikan pendapatan sewa dan keuntungan yang signifikan.
- Pemerintah daerah dapat mengajukan kredit tersebut untuk memberikan biaya terhadap proyek infrastruktur, mulai dari pembangunan jalan tol, jembatan dan lain-lain.
Demikian penjelasan menarik tentang apa itu kredit investasi, ciri-ciri, beserta contohnya dalam artikel di atas. Semoga setelah membaca pembahasan artikel ini, Anda dapat memahami dengan baik, menjadikan tambahan referensi, dan bisa bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.