Themarketmogul.com – Contoh sistem ekonomi pasar bisa kamu ketahui dalam artikel ini. Sistem ekonomi pasar sudah termasuk dalam salah satu jenis sistem yang mana di pergunakan di seluruh dunia. Sistemnya sendiri memiliki ciri-ciri khusus, kelebihan, juga kekurangan yang membedakannya dari sistem lainnya. Khusus dalam artikel ini, mimin akan berikan sedikitnya penjelasan terkait dari sistem ekonomi pasar itu sendiri. Untuk lebih jelas, lihat ulasannya di bawah ini !
Contoh Sistem Ekonomi Pasar
Pada dasarnya, sistem ekonomi pasar bisa di terapkan di berbagai negara. Beberapa di antaranya akan ada dalam penjelasan berikut :
1. Negara Amerka Serikat – di negara tersebut, sebagian besar dari keputusan ekonomi telah di buat oleh pelaku pasar, sebut saja : konsumen, produsen, juga perusahaan. Harga dari barang maupun jasa, sudah di tentukan oleh adanya permintaan maupun penawaran pasar. Sementara pemerintah sudah bertanggung jawab demi bisa menetapkan regulasi untuk memastikan adanya persaingan sehat dan melindungi hak konsumen.
2. Negara Jepang – sangat jelas, jika ekonomi pasarnya jauh lebih terpusat lagi. Pemerintah Jepang sudah seringkali memainkan peran aktif, sebagai penentuan dari arah ekonomi. Dan bisa mengarahkan bisnis untuk berfokus pada industri tertentu. Akan tetapi, pasar tetap memainkan peran sangat penting dalam menentukan harga dan menetakan kebijakan bisnis. Lalu, memastikan adanya persaingan yang sangat sehat.
3. Sistem Toko Online – contohnya ada di Amazon juga Tokopedia, yang nyata melakukan penerasan pada ekonomi pasar ini. Dalam toko online, harga barang juga jasa telah di tentukan oleh permintaan maupun penawaran dari konsumen serta penjual. Pembeli juga memiliki kebebasan untuk dapat memilih produk dengan adanya harga yang memang sesuai akan anggaran mereka. Sementara bagi penjual, bisa memasarkan produk mereka pada konsumen di seluruh dunia.
Karakteristik atau Ciri-Ciri Sistem Ekonomi Pasar
Setelah mengetahui sistem penerapannya, kamu bisa mengenal dan memahami seperti apa karakteristik maupun ciri-cirinya. Berikut ada beberapa ciri atau karakteristik yang bisa di ketahui :
- Keputusan ekonomi sudah di buat leh pasar dan sesuai akan mekanisme pasar
- Harga sudah di tetakan oleh penawaran juga permintaan
- Konsumen maupun produsen, bertindak sesuai akan kepentingan mereka sendiri
- Tidak memiliki camour tangan pemerintah di dalam mengatur harga maupun alokasi sumber daya
Intinya, ciri dari ekonomi pasar ini ada pada persaingan yang sehat antara rodusen. Terkait sistemnya, produsen tentu saja ingin bersaing demi memproduksi barang juga jasa yang paling di minati oleh konsumen. Dalam persaingan yang sehat, produsen pun menciptakan inovasu yang baru. Lalu, menurunkan adanya harga, sampai meningkatkan kualitas dari barang hingga jasa mereka. Persaingan yang sehat ini, telah memastikan bahwa konsumen mendapatkan barang juga jasa yang berkualitas dengan harga wajar.
Kelebihan dan Kekurangannya
Ada beberapa kelebihan dan juga kekurangan yang terdapat di dalam penerapan ini. Mulai dari :
- Kelebihannya – pada sistem ekonomi pasar, terdapat kelebihan yang nantinya bisa kamu jadikan acuan dalam memilih sistem ekonomi tersebut. Seperti halnya ada persangan sehat antara konsumen. Lalu, memiliki peluang bagi produsen untuk bisa memperoleh keuntungan besar. Adanya kebebasan berusaha, sampai dengan bisa beradaptasi melalui perubahan pasar dan teknologi.
- Kekurangannya – sistem ekonomi pasar pada penerapannya juga menyimpan beberapa kekurangan. Misal : terjadinya ketidakadilan sosial, pasar tak selalu bisa memperbaiki masalah lingkungan, sampai mempunyai kemungkinan terjadinya monopoli.
Kurang lebih, itulah pembahasan yang bisa mimin berikan terkait contoh sistem ekonomi pasar yang ada. Semoga apa yang tertulis di sini benar-benar tersampaikan dan bermanfaat ya.