Themarketmogul.com – Leverage Dalam Forex. Leverage adalah sebuah konsep yang memungkinkan trader untuk melakukan trading dengan modal kecil dari yang sebenarnya di butuhkan. Selain itu, penggunaan dana pinjaman di lakukan untuk membuat trader memperoleh keuntungan dari trading. Ddalam pasar forex, dana pinjaman ini hanya berasal dari satu pihak, yaitu perusahaan broker. Pada umumnya, tingkat leverage yang di tawarkan lebih tinggi dari pasar saham. Dalam penggunaan leverage juga membutuhkan margin forex sebagai jaminan dalam melakukan trading. Umumnya perusahaan broker menawarkan fasilitas leverage dengan rasio di atas 1:50. Lalu, bagaimana cara melakukan trading tersebut? Yuk, simak penjelasannya dalam artikel di bawah ini.
Cara Melakukan Leverage Dalam Forex
Berikut ini adalah cara melakukan trading tersebut, antara lain:
1. Pemahaman Leverage
Sebelum menggunakan leverage dalam trading forex, Anda harus memahami leverage terlebih dahulu. Kemudian, leverage merupakan rasio antara jumlah modal yang di gunakan dalam transaksi dengan jumlah transaksi sebenarnya. Misalkan, leverage 1:100 berarti dengan $1.000, trader bisa mengontrol posisi $100.000.
2. Pilihlah Broker
Pilih perusahaan broker yang tepat sesuai dengan keinginan para trader. Kemudian, pastikan bahwa broker forex menawarkan leverage yang sesuai dengan kebutuhan dan strategi trading yang di perlukan. Jangan memilih broker yang tidak sesuai dengan kemampuan karena akan menyulitkan strategi trading nantinya.
3. Tentukan Margin dan Lot
Tentukan berapa banyak margin dan lot yang ingin di gunakan. Selain margin, trader juga harus menetapkan ukuran lot yang akan di tradingkan. Kemudian, margin merupakan jaminan yang di butuhkan untuk membuka dan mempertahankan posisi dalam trading forex. Selain itu, leverage memungkinkan trader untuk mengatur posisi yang lebih besar.
4. Mengelola Manajemen Risiko
Gunakan manajemen risiko yang baik karena leverage dapat memperbesar keuntungan maupun kerugian. Jangan gunakan leverage yang terlalu tinggi apabila trader masih pemula. Kemudian, akibatnya akan membuat kerugian yang besar dan kesulitan dengan risiko yang di tanggung kedepannya.
5. Monitor Posisi
Selalu melakukan pemantauan posisi trading yang berjalan. Kemudian, leverage yang tinggi bisa menyebabkan perubahan yang cepat dalam nilai akun trading. Pastikan memantau posisi trading secara berkala dalam mengetahui perkembangan nilai. Trader harus rajin dan jeli dalam mengamati posisi trading jika menggunakan leverage.
6. Ketahui Batas Toleransi
Dalam trading forex, mengetahui batas toleransi adalah hal yang penting. Hal ini sama dengan para trader yang ingin menggunakan leverage dalam trading forex. Kemudian, mengenali batas toleransi risiko dan jangan melebihi batas tersebut. Selain itu, pastikan bahwa trader memiliki cukup margin untuk menutupi potensi kerugian.
Pada dasarnya, leverage merupakan nilai ungkit yang berperan seperti pedang bermata dua. Leverage dalam trading forex bisa menyebabkan keuntungan dan kerugian secara bersamaan jika tidak bisa menanganinya dengan benar. Oleh sebab itu, tidak boleh menggunakan nilai leverage yang terlalu tinggi dan mencoba dengan modal kecil terlebih dahulu.
7. Edukasi dan Belajar
Memahami leverage dengan waktu yang singkat adalah hal yang mustahil. Oleh sebab itu, para trader harus belajar dan menambah pengetahuan mengenai strategi menggunakan leverage dalam trading forex. Kemudian, teruslah belajar dan memperbarui pengetahuan terhadap pasar forex.
Demikian penjelasan menarik tentang pengertian leverage dalam forex dan cara melakukannya dalam artikel di atas. Semoga setelah membaca pembahasan artikel ini, Anda dapat memahami dengan baik, menjadikan tambahan referensi, menambah pengetahuan, wawasan dan bisa menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.