Themarketmogul.com – High Frequency Trading merupakan strategi yang di gunakan oleh para trader untuk melakukan transaksi perdagangan crypto dengan lebih cepat. Hal ini tentunya bisa memprediksi harga pasar dengan jangka waktu yang pendek. Kemudian, strategi ini berbentuk algoritma yang mampu mendeteksi pasar, mengontrol jadwal transaksi, membaca data dan informasi secara real time. Lalu, apa pengertian dari strategi tersebut dalam trading? Yuk, simak penjelasannya dalam artikel di bawah ini.
Pengertian
High Frequency Trading merupakan strategi perdagangan yang berbentuk algoritma dalam melakukan analisis trading secara berurutan. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dari perbedaan harga. Kemudian, para trader menggunakan algoritma tersebut dengan kecepatan tinggi untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Namun, strategi ini tidak bisa di lakukan dengan manual dan bukan untuk trader pemula.
Cara Kerja
Berikut ini adalah cara kerja yang dapat di lakukan dalam trading HFT, antara lain:
- Pertama, Anda dapat melakukan pilihan terhadap aset kripto yang di perdagangkan. Kemudian, harus menganalisis kondisi pasar dan mempelajari pergerakan harga dalam mengambil keputusan.
- Kedua, Anda harus memilih algoritma yang tepat dalam mengambil keputusan perdagangan dengan otomatis. Kemudian, algoritma ini akan memproses data pasar dengan real-time dan melakukan perdagangan dalam waktu yang singkat.
- Ketiga, Anda dapat menguji dan mengoptimalkan untuk memastikan sudah efektif dan efisiensi dalam perdagangan. Selain itu, perlu di lakukan pemantauan kondisi pasar secara teratur. Hal ini bertujuan untuk mengubah atau menyesuaikan strategi perdagangan yang di butuhkan.
- Keempat, Anda harus memperhatikan faktor risiko dalam praktik perdagangan tersebut. Hal ini di lakukan karena risiko utama dalam HFT adalah kegagalan teknologi dan fluktuasi harga yang tidak bisa di prediksi. Oleh karena itu, Anda harus mempunyai sistem backup dan mengikuti praktik keamanan dalam memastikan keamanan atau stabilitas sistem.
Contoh Strategi
Berikut ini adalah contoh strategi yang dapat di gunakan dalam trading HFT, antara lain:
1. Arbitrase
Arbitrase adalah metode yang di gunakan untuk mendapatkan keuntungan dari perbedaan harga di berbagai exchange atau pasar aset yang sama. Kemudian, para trader crypto akan membeli dengan harga yang rendah dan menjualnya dengan harga yang lebih tinggi pada platform lain. Namun, penggunaan strategi tersebut harus di lakukan dengan cepat sebelum koreksi terjadi.
2. Market-Making
Market-making merupakan metode yang di gunakan para trader untuk menghasilkan uang dari selisih harga antara nilai bid dan ask atau spread. Hal ini tentunya membuat trader bisa mendapatkan dua keuntungan secara langsung dari spread. Kemudian, penggunaan metode tersebut di mulai dari algoritma otomatis yang mengeksekusi transaksi dalam mendapatkan keuntungan sedikit dari spread dengan waktu singkat. Walaupun keuntungan yang di hasilkan tidak banyak, tetapi cukup efektif di lakukan dengan berulang.
3. Volume Trading
Volume Trading merupakan metode yang berhubungan dengan pelacakan jumlah saham ataupun aset crypto dan di perdagangkan dalam waktu tertentu. Kemudian, jumlah volume dari pasar yang di perdagangkan meningkat, maka likuiditas pasar akan meningkat. Hal ini memberikan kemudahan dalam membeli ataupun menjual sejumlah saham dan tidak harus menggerakkan harga pasar.
Demikian penjelasan menarik tentang pengertian high frequency trading beserta contohnya dalam artikel di atas. Semoga setelah membaca pembahasan artikel ini, Anda dapat memahami dengan baik, menjadikan tambahan referensi, menambah pengetahuan, wawasan dan bisa menerapkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.